Assalamu'alaykum wr wb sahabat blogger.
Ambil dari Sini |
Beberapa hari yang lalu saya bertemu seorang teman lama di sebuah tempat perbelanjaan di kota Parepare yang *maaf wajahnya agak sedikit beda dari sebelumnya, hampir setiap bagian di wajahnya penuh dengan jerawat yang besar-besar dan memerah. Saya heran karena sebelumnya saya sangat mengagumi wajah beliau yang sangat mulus, putih dan kencang tanpa noda sedikit pun, pokoknya cantik lah. Di pertemuan itu beliau sedikit terlihat canggung dan kikuk, mungkin karena sikap saya yang agak berlebihan memperlihatkan kecemasan terhadap apa yang di alaminya. Jujur, saya sangat prihatin dengan kondisi beliau. Dan kami pun sepakat untuk melanjutkan pertemuan itu di sebuah rumah makan.
Sembari menikmati makan beliau mulai bercerita bahwa kondisi itu dimulai dari beliau menggunakan sebuah produk kosmetik luar yang awalnya sangat memuaskan setelah menggunakannya. Tapi tiga bulan kemudian, mulai ada kelainan di wajahnya hingga akhirnya beliau berhenti dan menggunakan produk lain lagi tapi tetap tidak mengurangi malah semakin menjadi-jadi. Kemudian memakai produk lain lagi karena disarankan oleh teman-temannya, tapi tetap saja tidak ada perubahan. Dan sekarang di wajah beliau itu sama sekali tidak ada celah yang tidak ada jerawatnya, sebesar biji jagung pula. Allah kariim, benar-benar memprihatinkan! (maaf, tidak ada gambar untuk itu...gak etis kan, kalau teman saya itu saya foto-foto hanya untuk di pasang di blog?)
Lanjut cerita, saya pun memberitahukan bahwa saya juga pernah mengalami hal serupa hanya saja saya tidak separah itu. Iya teman-teman, saya pernah mengalami hal seperti itu dua tahun yang lalu.
Waktu itu tante saya membawakan sepasang krim untuk wajah yang menurut beliau sangat bagus karena beliau sendiri menggunakannya. Awalnya saya menolak, karena saya memang tidak pernah mengoleskan yang macam-macam di wajah saya selain pelembab *pipa bengkoang, ataukah pelembab *sariayu bengkoang dan bedak tabur. Tapi karena wajah saya terus-terusan di komentari dan dibujuk-bujuk akhirnya nyerah juga. Sebulan di pakai hasilnya sangat bagus, tapi tiga bulan kemudian ketika saya mencuci muka terasa ada bintik-bintik kecil di pipi bagian kanan saya. Saya cuek saja, pikirnya itu biasa nanti juga akan hilang. Tapi ternyata *pemirsa, itu tidak hilang malah bertambah dan semakin membesar jadi jerawat dan bukan hanya di pipi kanan saja, tapi sudah ada di kiri dan di dahi juga. Panik deh tiba-tiba! (maaf, ini juga ndak ada fotonya, tidak etis.. hehehe). Oh iya, sekedar informasi ternyata krim yang diberikan tante saya ini produk ilegal dari Korea. ckckck...
Dalam keadaan panik plus bingung itu saya segera mengadu ke google, mencari solusi dan cara menangani alergi karena kosmetik. Dan setelah membaca beberapa artikel yang disarankan google, akhirnya saya putuskan untuk tidak menggunakan apa pun di wajah saya. Kemudian berniat untuk menangani masalah itu dengan menggunakan bahan-bahan herbal dan meramunya sendiri.
Di google saya menemukan banyak solusi ramuan seperti; madu, jeruk nipis, dan tomat. Lalu waktu itu saya lebih cenderung memilih menggunakan madu, yang kebetulan Ayah saya seminggu sebelumnya habis memanen madu dari lebah yang bersarang di pohon jambu merah kami. Alhamdulillah, madu asli yang terbukti keasliannya.
Satu bulan saya bersabar menggunakan madu di siang hari setelah pulang ngajar dan malam hari saat akan tidur, cukup di oleskan saja ke wajah dan hasilnya benar-benar luar biasa *pemirsa, semua yang merah berbintik-bintik kecil meradang itu meredup dan mengering. Saat saya sedang melakukan terapi madu ini, kalau akan bepergian saya hanya menggunakan bedak tabur dan menggunakan pencuci wajah yang berfungsi menghilangkan bakteri dan membersihkan wajah. Puji Tuhan, sebulan itu memberi hasil yang sangat memuaskan hingga hari ini.
Sekarang saya benar-benar memahami kondisi teman saya itu, karena saya pernah mengalaminya. Dengan kondisi wajah seperti itu siapa yang tidak stres? Padahal salah satu saran agar dapat mengurangi pertumbuhan jerawat adalah tidak stres, tapi deeehhh bayangin aja sendiri saudara-saudara gimana rasanya. (itu kalau teman-teman belum pernah mengalaminya). Dan akhirnya saya menyarankan kepada beliau untuk menggunakan madu, sekalian saya suruh bikin blog juga dia biar ada kegiatan dan bisa menghilangkan keresahannya. Hehehe :)
Terakhir, saran saya jika anda mengalami hal yang sama maka silahkan hentikan semua pemakaian kosmetik anda, rajinlah membersihkan wajah, tetap sabar dan tenang agar dapat mencari solusi yang tepat bagi masalah nada, dan gunakan madu yang benar-benar asli pada wajah untuk mengurangi peradangannya serta menghilangkan zat-zat yang membuat wajah kita laergi. Semoga berhasil!
Sekian,
Salam Etika.
Salam mba tika ,...
BalasHapuskesimpulannya wajah alami itu lebih sedap dilihat dri pada bnyak kosmetik atau bedak yg nggak jelas, .. hehehe
oya mb tika asli pare-pare tho ?
Nah, saya setuju nih, selain itu jika telalu berlebihan dalam menggunakan kosmetik juga dapat berbahaya untuk kesehatan kulit juga kan?
HapusSangat setuju dengan Mas Fiu dan Mas Nazar Mbak Maria
HapusKarena itu tepat dengan alasanya.
Fiu, benar skali mas daripada mengalami hal2 yang tidak menyenangkan macem itu.. Iya mas, kurang lebih begitu :)
HapusMas Nazar, iya kosmetik yg menjanjikan khasiat cepat, pasti punya efek..
Mas Saud, iya mas Tika juga setuju :)
kurang lebih bgtu ? pare2 sulawesi kan yah ? hehe
Hapussalam pagi tika...bagus postingnya utk mrk yg berkenaan...bersederhaa dlm bermakeup...bimbang rupa cntik jd hodoh...
BalasHapusSelamat pagi kak, sederhana dalam ber make up, nah tika suka kalimat itu..
HapusSaya dulu juga mengalaminya mbak tapi waktu itu masih kecil jadi cuek saya orang tapi ketika mulai mengenal rasa saya mulai juga menggunakan cream untuk menghilangkannya
BalasHapushehe nambahin mbak
Selamat pagi mbak Indah, tidak apa2.. Saling berbagi pengalaman itu baik untuk memperkaya solusi :)
HapusSelamat Pagi Mbak Maria Menarik artikel nya Mbak
BalasHapusSaya lebih suka Wanita dengan mack up alami yah Mbak
Karena dengan alami kelihatan sekali keaslian nya :)
Selamat pagi, iya mas lebih terlihat elegan kalau buat saya..
HapusMemang harus hati-hati memilih kosmetik ya mbak, apalagi dari luar negeri yang tidak jelas pengawasannya. Untungnya mantan pacar tidak aneh2 dalam memilih kosmetik, senengnya produk Indonesia yang harganya murah .. hehehe
BalasHapusKudu hati2 mas, dan mesti selektif dalam memilih produk kosmetik :)
HapusBener mbak, untungnya mantan pacar saya termasuk yang simple dalam berdandan dan juga kalau sudah cocok dengan produk tertentu, tidak mudah tergiur promosi dari produk lain ..
HapusNga ada noda ngak belajar. Belajar tanpa noda saja sebaiknya. Kan dah banyak contoh-contoh kejadianserupa. posting ini salah satunya, Harus nya kan bisa belajar dari pengalaman pengalaman kayak gini hingga tak perlu ngalamin sendiri noda jerawat karna produk yang terlihat bagus awalnya dan mengerikan gitu akibat belakangannya. Mending kembali ke yang alami walau hasil ga instan langsung kelihatan namun ga kan ada penyesalan belakangan. Hehehee.
BalasHapusNah, itu akibat gak dengerin saran orang berpengalaman yah mas hehehe...
HapusIbu'e Zaki dulu juga pernah kena sprti itu, tp waktu belom nikah. Coba2 dikasih saran teman... h-hee...
BalasHapusHem, intinya mesti percaya diri dan tidak termakan rayuan gombal yah mas Pri hehehe :)
Hapuswaspada terhadap produk kosmetik ilegal,...dijual dengan harga murah dengan hasil maksimal. menghaluskan lah, mencerahkan lah, memutihkan lah,..blaa...blaaa.....membahayakan juga ternyata...
BalasHapusPostingan yang bermanfaat mbak, jadi harus lebih berhati-hati ketika membeli produk kosmetik ya mbak gak boleh sembarangan... Obat yang paling ampuh agar wajah terlihat bersinar dan berseri-seri rajin-rajinlah berwudhu dijamin dan tidak ada efek sampingnya, betul apa betul.... :)
BalasHapusjiahhhh.. mbak maria kayak saya saja,, kalau pusing ngadunya ke google hehehe.. tapi memang sangat bermanfaat ya mbak si google ini hehehe...
BalasHapussaya kurang paham kalau masalah kosmetik mbak.. saya nyimak ceritanya saja.. eh malah ikutan terbawa suasana paniknya mbak maria. hehehehe
Wah iya bener banget, sekarang lagi marak2nya produk abal2 yang katanya asli dan tidak mengandung bahan berbahaya,,, *semoga temannya segera disembuhkan ya mba jerawatnya,,, aamiin
BalasHapusKecantikan pada wanita memang harus dijaga ya mba, dan untuk menjaga itu jangan memakai kosmetik yang tidak jelas asal usulnya atau ilegal. harus lebih berhati2 dalam memilih kosmetik. hehe Salam sukses
BalasHapusbermanfaat sekali mbak tentang kosmetik
BalasHapusharus pintar2 memilih dalah membeli kosmetik
yang alami tentunya lebih aman pemakaiannya dibanding dengan produk kosmetik yang mengandung bahan kimia berbahaya...dan sudah terbukti khasiatnya juga...nais inpoh....
BalasHapuswaalaikumsalam, ya..beginilah akibatnya kalau sudah termakan rayuan kosmetik agar tetap tampil cantik. tanpa memperhatikan efeknya sebelum menggunakannya, untunglah ada solusi mengatasinya dengan menggunakan madu.....keep happy blogging always, salam dari Makassar :-)
BalasHapusbetul yang dikatakan Blogs Of Hariyanto mereka tergoda produk yang berbahan dari produk produk kimia... klo ingin cantik ngga usah aneh aneh kalem aja yang penting hatinya cantik krtimbang cantik fisik klo tua akhirnya juga tua juga hehehe...
Hapushappy blogging, always better than before
ini persis sama yang dialami saudara sepupu aku gara-gara kosmetik wajahnya menjadi merah terbakar serta ada benjolan kaya jerawat, pengn cantik malah jadi ancur
BalasHapuskalau pake kosmetik gak mnjamin wajh cntik .. enak alami aja
BalasHapusYa bagi kaum hawa merawat paras wajah itu hal terpenting yang harus di perhatikan. karena selain agama, harta dan keturunan. Paras wajah pun turut ada dalam 4 hal wanita yang harus di nikahi :)
BalasHapusLebih baik ya pakai yang alami saja.
Waduh kalo aku sih mending gak usa pakek gtu, mending alami aj :)
BalasHapustrus gimana hasil terapi madunya si temennya mbak? sukses ngga?
BalasHapus